Bagi sebagian orang, nama game Harvest Moon mungkin sudah tidak asing lagi. Game yang populer di perangkat PlayStation ini pernah menjadi pilihan utama untuk mengisi waktu luang. Harvest Moon adalah video game JRPG simulasi yang berfokus pada kegiatan bertani dan beternak di lingkungan pedesaan.
Kisah dalam game ini dimulai ketika seorang kakek memberikan lahan pertanian kepada pemain untuk dikelola dalam jangka waktu tiga tahun. Harvest Moon menawarkan alur cerita yang sederhana dan cocok dimainkan oleh semua kalangan. Tidak mengherankan jika game ini meninggalkan kenangan indah dan mampu mengajak para pemainnya bernostalgia.
Namun, ada sejumlah hal menarik terkait alur cerita Harvest Moon yang masih menjadi bahan perbincangan di kalangan penggemar. Yuk, simak fakta menariknya berikut ini.
Awal Mula Game Harvest Moon
Game Harvest Moon dirancang oleh Yasuhiro Wada, seorang desainer game yang tinggal di Tokyo tetapi merindukan suasana pedesaan yang hangat. Bersama Yoshifumi Hashimoto dan dibantu beberapa perusahaan, termasuk Natsume sebagai penerbit dan Marvelous Entertainment, mereka melanjutkan pengembangan game ini.
Awalnya, game ini memiliki nama asli dalam bahasa Jepang, Bokujō Monogatari, yang berarti “kisah di lahan pertanian.” Dengan bantuan Natsume sebagai penerbit, game ini dirilis di Amerika Serikat, dan namanya diubah menjadi Harvest Moon agar lebih dikenal secara luas. Nama “Harvest Moon” sendiri diambil dari fenomena bulan purnama yang akrab bagi para petani karena memungkinkan mereka bekerja lebih fleksibel, baik siang maupun malam, terutama saat musim panen.
Hubungan Marvelous dan Natsume
Harvest Moon awalnya dikembangkan bersama Pick-In-Video, yang kemudian bangkrut. Setelah itu, game ini beralih ke Victor Interactive meskipun awal peluncurannya di tahun 1997 tidak terlalu sukses karena popularitas Super Nintendo yang mulai menurun.
Pada tahun 2003, Marvelous mengambil alih Victor Interactive dan melanjutkan pengembangan Harvest Moon bersama Natsume. Kerja sama ini menghasilkan berbagai seri Harvest Moon yang dikenal secara global dan populer di kalangan banyak pemain.
Namun, pada 2014, kerjasama mereka berakhir karena perbedaan visi antara Natsume dan Marvelous. Akibatnya, kedua perusahaan memutuskan untuk berpisah; Natsume mempertahankan hak atas nama Harvest Moon, sementara Marvelous memegang hak desain gamenya.
Perkembangan Harvest Moon yang Diminati Pengguna
Harvest Moon memulai karirnya di perangkat Super Nintendo pada tahun 1997, meskipun muncul di saat popularitas konsol tersebut sudah mulai menurun sejak tahun 1996. Meski kemunculannya dianggap terlambat, Harvest Moon tetap bertahan dengan menyesuaikan diri mengikuti tren pasar yang saat itu sudah beralih ke perangkat lain.
Setelah Super Nintendo, game ini mulai hadir di konsol Game Boy dengan seri Harvest Moon GB, yang cukup populer pada masanya. Namun, versi ini belum menjadi seri paling terkenal. Harvest Moon benar-benar mencapai puncak popularitasnya saat rilis di PlayStation, di mana game ini mendapat sambutan luar biasa dari para pemain.
Tidak hanya di Amerika dan Jepang, 2 seri Harvest Moon lainnya juga diterima dengan baik di Indonesia, menjadi pilihan favorit untuk mengisi waktu luang. Berkat popularitasnya yang terus meningkat, Harvest Moon meraih berbagai penghargaan, termasuk peringkat ke-46 dalam daftar “Top 100 SNES Games” dan posisi ke-72 dalam The Best Super Nintendo Games of All Time.
Kehadiran Dua Jenis Game Pertanian
Meski sukses, perpisahan antara Marvelous dan Natsume membawa dampak yang membingungkan bagi para penggemar. Perpecahan ini melahirkan dua game berbeda: Marvelous mengembangkan Story of Seasons, sementara Natsume melanjutkan Harvest Moon.
Penggemar memiliki pandangan beragam terkait kedua game tersebut, banyak yang menganggap Story of Seasons sebagai versi asli dari game pertanian asal Jepang itu. Hal ini bisa dimengerti, sebab Natsume hanya memegang hak atas nama Harvest Moon dan harus merancang ulang isi gamenya, sehingga berbeda dari versi Harvest Moon terdahulu.
Perjalanan Harvest Moon dan Story of Seasons Hingga Saat Ini
Baru-baru ini, Natsume mengumumkan peluncuran seri baru melalui akun X, untuk memperingati 25 tahun hadirnya Harvest Moon sebagai game yang menemani para pemain selama beberapa dekade. Seri terbaru, Harvest Moon: The Winds of Anthos, direncanakan rilis pada musim panas.
Marvelous juga tidak ketinggalan dan berencana meluncurkan Story of Seasons: A Wonderful Life di tahun yang sama. Seri ini menawarkan fitur baru, seperti pengaturan avatar, pakaian, dan warna rambut yang dapat disesuaikan dengan keinginan pemain.
Itulah beberapa fakta menarik tentang Harvest Moon, game yang mungkin menemani masa kecilmu. Dengan berbagai versi terbaru yang dirilis tahun ini, kamu bisa mencoba Harvest Moon dan Story of Seasons di perangkat PlayStation yang kompatibel.
